Komputer (PC) adalah merupakan sebuah
kebutuhan bagi sebagian besar orang karena manfaatnya yang begitu besar. Tetapi
tidak selamanya PC tersebut berfungsi dengan sewajarnya atau baik-baik saja,
Komputer hanyalah perangkat biasa yang bisa saja mengalami kerusakan (error).
Kerusakan pada komputer tersebut bermacam-macam oleh karena itu sebelum orang
tersebut memperbaikinya harus melakukan analisis terlebih dahulu untuk
mengetahui apa jenis kerusakan pada PC tersebut, sehingga dapat tepat dalam
perbaikannya.
Sistem pakar adalah sistem yang berusaha
mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer yang dirancang untuk memodelkan
kemampuan menyelesaikan masalah seperti layaknya seorang pakar. Dengan kata
lain, kita menanamkan sebuah kecerdasan buatan kepada aplikasi untuk melakukan
sesuatu yang biasanya dilakukan oleh manusia. Sistem pakar ini diterapkan untuk
menyelesaikan permasalah diatas, yaitu menganalisis kerusakan pada sebuah PC.
Sekarang ini komputer merupakan
perangkat yang tidak asing lagi bagi sebagian orang, bahkan sebagian besar
orang sudah memiliki komputer di rumahnya, komputer bisa saja digunakan untuk
mendukung pekerjaan atau komputer juga bisa hanya untuk main game, mendengarkan
musik atau untuk hiburan-hiburan lainya.
Setiap hari komputer dipakai terus
menerus tanpa henti, sehingga komputer itu tidak jarang mengalami kerusakan
akibat kesalahan pemakai atau alasan lainnya. Kerusakkan pada komputer bisa dari
segi hardware dan software. Untuk memudahkan orang dalam meneliti/ menganalisis
kerusakan pada komputer miliknya maka di buatlah sistem untuk menganalisi error
pada PC. Sistem pakar ini dibuat untuk menganalisis
penyebab kerusakan pada PC sehingga user dapat mengetahui penyebab dan bahkan
dapat segera mengetahui solusi yang baik untuk memperbaikinya.
Masalah atau kerusakan
yang timbul pada computer biasanya dikategorikan dalam 2 jenis kerusakan yaitu
: Masalah atau kerusakan Hardware dan Software
Untuk
permasalahan ini kelompok kami hanya membahas tentang kerusakan pada hardware
computer. Masalah dengan komponen Hardware perlu penanganan yang serius karena
sulit dilokalisir dan disingkirkan tanpa tools yang tepat, keahlian dan
pengalaman yang menunjang. Penjelasan akan berkisar pada masalah yang sering
terjadi disertai dengan cara mengatasinya.
Berikut
adalah kondisi dari perancangan sistem pakar untuk menganalisa kerusakan
hardware pada komputer :
1. Kerusakan
Pada Power Supply
Gejala :
Setelah dihidupkan PC tidak bereaksi
apa-apa, tidak ada tampilan di monitor, tidak ada lampu indikator (led) yang
menyala, kipas power supply tidak berputar, lampu indikator pada monitor tidak
menyala.
2. Kerusakan
Pada Mother Board
Gejala :
Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan
di monitor, lampu indikator (led) di panel depan menyala, lampu indikator (led)
monitor berkedip-kedip, kipas power supply dan kipas procesor berputar, tidak
ada suara beep di speaker.
3. Kerusakan
Pada Hardisk
Gejala :
Pada saat CPU dinyalakan kemudian
melakukan proses Post setelah itu proses tidak berlanjut dan diam beberapa saat
tidak langsung masuk ke operating system, dan kemudian di layar monitor ada
pesan “harddisk error, harddisk Failure, setelah itu muncul pesan “press F1 to
continue” setelah kita menekan tombol F1 tidak masuk Operating system dan
muncul pesan “Operating system not found”.
4. Kerusakan
CD/DVD/ROM/RW & Floppy Disk
Gejala:
Jenis
kerusakan yang biasa ditemui :
·
Tidak terdeteksi di windows
·
Tidak bisa keluar masuk CD
·
Tidak bisa membaca/menulis/hanya bisa
membaca saja. (CD)
·
Tidak bisa membaca/menulis/write protect
(Floppy disk)
5. Kerusakan
Pada Memory
Gejala
:
Komputer
mau hidup tetapi tidak mau booting. Beep 1 kali panjang
6. Kerusakan
Pada VGA Card
Gejala:
Komputer
mau hidup tetapi tidak mau booting. Beep 1 kali panjang dan 3 kali pendek
7. Kerusakan
Pada DRAM Parity
Gejala
:
Komputer
mau hidup tetapi tidak mau booting. Beep 1 kali panjang dan 2 kali pendek.
8. Kerusakan
Pada Modul Memory Video
Gejala
:
Komputer mau hidup tetapi tidak mau booting.
Bunyi beep terus menerus.
Berdasarkan penjelasan
dari beberapa kerusakan yang terjadi pada hardware, kita dapat membuat aturan
(rule) dalam sistem pakar untuk menganalisa kerusakan hardware computer sebagai
berikut :
Rule
1:
IF
Gejala_A = Tidak Ada Tampilan Pada
Monitor AND Gejala_B = Led Cpu Mati AND
Gejala_C
= Kipas Power Supply Mati
THEN
MSLH = Power Supply Rusak
Rule
2:
IF
Gejala_A = Tidak Ada Tampilan And
Led Di Panel Menyala
AND
Gejala_B = Led Monitor Berkedip
AND
Gejala_C = Kipas Power Supply Berputar
AND
Gejala_D = Kipas Prosesor Berputar
AND
Gejala_E = Tidak Bersuara Beep
THEN
MSLH = Mother Board Rusak
Rule
3:
IF Gejala_A
= Pesan Hardisk Error
AND
Gejala_B = Operating system not found
THEN
MSLH = Hardisk Rusak.
Rule
4:
IF
Gejala_A = Tidak Terdeteksi Windows
AND
Gejala_B = Tidak Bisa Keluar Masuk Cd
AND
Gejala_C = Tidak Bisa Membaca Atau Menulis Hanya Bisa Membaca Saja
AND
Gejacala_D = Tidak Bisa Membaca/ Menulis/Write Protect (Floppy Disk)
THEN
MSLH = Cd/Dvd/Rw Or Floppy Rusak
Rule
5:
IF
Gejala_A = Bunyi beep 1 kali dan panjang
THEN
MSLH = Memory Rusak
Rule
6:
IF
Gejala_A = bunyi beep 1 kali panjang dan bunti beep 3 kali
THEN
MSLH = Vga Rusak
Rule
7:
IF
Gejala_A = beep 1 panjang dan bunyi beep 2 kali
THEN
MSLH = Dram Parity Rusak
Rule
8:
IF
Gejala_A = bunyi beep terus menerus
THEN MSLH = Modul Memory Video Rusak
Rule atau aturan-aturan yang ditanamkan
pada system ini berguna untuk menyeleksi gejala yang dialami oleh komputer.
Sistem akan menyelesi sesuai dengan rule di atas dan kemudian akan memberikan
informasi tentang kerusakan yang dialami oleh komputer kepada user.
mantapp gan
BalasHapuskita juga punya nih artikel mengenai 'pakar', silahkan dikunjungi dan dibaca , berikut linknya
BalasHapushttp://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/2576/1/232.pdf
terima kasih
Sipp gan. :)
BalasHapusKerusakan Notebook